Semarang - Pada tanggal 2 Oktober 2024, Asosiasi Peneliti dan Pengajar Ilmu Hukum Indonesia (APPIHI) menyelenggarakan seminar nasional dengan topik “Mewujudkan Demokrasi Pancasila Melalui Pemilu Berintegritas”. Acara ini berlangsung secara daring melalui Zoom dan dihadiri oleh sejumlah pakar hukum, akademisi, serta mahasiswa dari berbagai wilayah di Indonesia.

Pembicara Prof. Dr. Fifiana Wisnaeni, S.H., M.Hum., dalam sesi presentasinya menekankan pentingnya menjaga integritas dalam pelaksanaan pemilu di Indonesia sebagai upaya mewujudkan demokrasi yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Wisnaeni menjelaskan bahwa Pemilu yang berintegritas adalah pondasi penting bagi sistem demokrasi, di mana hasil pemilu tidak hanya mencerminkan kehendak rakyat, tetapi juga memastikan keadilan, transparansi, dan kesetaraan.

Dalam presentasinya, beliau juga menyoroti tantangan-tantangan dalam penyelenggaraan pemilu di Indonesia, termasuk praktik politik uang, kampanye hitam, dan manipulasi suara. Selain itu, Fifiana menekankan bahwa demokrasi Pancasila bukan hanya tentang proses pemilihan yang jujur dan adil, tetapi juga tentang menciptakan sistem yang menghormati hak asasi manusia dan memastikan partisipasi politik yang setara bagi seluruh masyarakat.

Seminar ini menyoroti peran penting penegakan hukum dalam menjaga integritas pemilu. Beberapa peserta mengangkat isu terkait peran lembaga penegak hukum dan lembaga pemilu dalam memastikan pelaksanaan pemilu yang bersih dan akuntabel. Diskusi juga menyoroti perlunya reformasi dalam regulasi pemilu untuk menutup celah-celah yang memungkinkan kecurangan dan pelanggaran.

Acara yang berlangsung dari pukul 08.30 hingga 15.30 ini memberikan platform yang penting bagi para akademisi dan praktisi hukum untuk berbagi gagasan dan solusi dalam mewujudkan demokrasi yang sehat dan berintegritas sesuai dengan nilai-nilai Pancasila